PENERAPAN PENDIDIKAN AGAMA KATOLIK DAN PENGARUHNYA BAGI SISWA/I NON-KATOLIK DI KELAS V SD YPPK KRISTUS RAJA II KOTA SORONG

Abstract

SD YPPK Kristus Raja II Kota Sorong adalah Sekolah Dasar milik Keuskupan Manokwari-Sorong yang dikelola oleh Yayasan Pendidikan dan Persekolahan Katolik (YPPK). SD tersebut tidak hanya menerima siswa/i yang beragama Katolik, melainkan yang beragama non-Katolik. Salah satu Keunikkan SD YPPK Kristus Raja II ini yakni menyelenggarakan Pendidikan Agama Katolik sebagai mata pelajaran wajib bagi seluruh siswa/i yang mengenyam pendidikan di SD ini. Sebagaimana yang diketahui bersama bahwa Pendidikan Agama Katolik itu sangat membantu pemahaman dan penghayatan iman kekatolikkan bagi seorang anak yang beragama Katolik. Namun bagaimana dengan siswa/i yang beragama non-Katolik yang juga menerima mata pelajaran Pendidikan Agama Katolik?

              Pertanyaan tersebut amat menarik penulis untuk meneliti sejauhmana penerapan Pendidikan Agama Katolik dan pengaruhnya bagi siswa/i non-Katolik teristimewa di kelas V SD YPPK Kristus Raja II Kota Sorong. Maka itu, peneliti terdorong untuk  mengangkat topik penelitian yang berjudul “Penerapan Pendidikan Agama Katolik dan Pengaruhnya bagi siswa/i non-Katolik di Kelas V SD YPPK Kristus Raja II Kota Sorong” dalam penulisan karya ilmiah ini. Melalui metode penelitian kualitatif peneliti menggunakan teknik pengumpulan data yaitu: teknik kuesioner/angket, teknik wawancara, teknik tes dan teknik dokumentasi. Hasil data yang telah dilakukan selama penelitian dan diperoleh peneliti, telah membuktikan bahwa Pendidikan Agama Katolik turut mempengaruhi perkembangan peserta didik non-Katolik. Ada beberapa pengaruh yang penulis amati selama proses penelitian di SD YPPK Kristus Raja II Kota Sorong, antara lain: Pengaruh religius, intelektual, sosial dan moral.